Benarkah Serangan Israel Menimbulkan Kerusakan yang Signifikan di Iran?

loading…

Agresi Israel diklaim memicu kerusakan yang signifikan. Foto/Tasmin

TEHERAN – Agresi udara sambutan Israel pada Iran akhir minggu lalu memicu “kerusakan signifikan”. walaupun Presiden AS Joe Biden mendadak pengekangan diri dan memveto sejumlah sasaran potensial, tercantum prasarana nuklir dan energi.

Benarkah Agresi Israel Menimbulkan Kerusakan yang Signifikan di Iran?

1. Hasil Agresi Israel Diklaim Signifikan

Farzin Nadimi, seorang analis kekondusifan dan peneliti senior di Washington Institute, berkata pada Iran International kalau pemboman Israel selama empat jam mengapai “hasil yang sangat signifikan”, walaupun Washington mendadak negeri Yahudi itu agar memoderasi tindakannya pada hampir 200 rudal balistik yang di tembakkan ke Israel bulan ini.

Situs-situs tercantum bekas tempat pengujian nuklir ditutup pada tahun 2003 dan fasilitas militer terkena agresi itu.

Tetapi, ia berkata agresi itu tidak bsama dilebih-lebihkan. “Jika Israel bermaksud mensasarkan pertahanan udara Iran, tercantum pusat komando dan kendalinya, Israel harus melakukan operasi yang lebih kompleks, berkepanjangan, dan lebih bisingo.”

Menurut Nadimi, di antara dari sasaran yang lebih bisingo itu terletak “di bawah gunung dan di bawah tanah,” seraya menammalah kalau menyerang mereka tidak mungkin di lakukan cuma dengan rudal balistik yang diluncurkan dari udara.

Reuters laporkan kalau agresi itu berlangsung sepernah ber- pemerintahan Biden meredam watak tindakan Israel pada agresi yang dikhawatirkan banyak orang akan memicu perang regional.

2. Agresi yang Proporsional

Karena khawatir akan gejolak besar antara musuh bebuyutan itu, Presiden AS, Joe Biden, dan pemerintahan nya, pernah melakukan kontak rutin dengan pejabat Israel agar menjaga pemsambutan supaya tetap “proporsional”.

Seorang pejabat senior AS berkata pada Iran International kalau AS “tidak menyetujui sasaran, kita juga tidak ingin mengambil tanggung jawab itu”, tapi, karena wilayah itu terletak di ambang perang habis-habisan, Washington pernah bersikap kritis di didalam meredam tindakan Israel.

Reuters laporkan kalau cuma di antara jam sepernah agresi rudal besar-besaran Iran, pemerintahan itu mengirimkan pesan mendadak pada Israel yang mendadak mereka agar menahan napas, dan buat tindakan yang diperhitungkan pada dua agresi berturut-turut yang mengirimkan seluruh negeri ke tempat konservasi bom.

Mengutip pejabat AS pada saat ini dan sebelumnya, Reuters laporkan kalau AS pernah melakukan yang terbaik agar memengaruhi watak tindakan itu, dengan menegaskan kalau AS tak akan beri dukungan agresi pada fasilitas nuklir Iran.

3. Fasilitas Rudal Iran Binasa

Selang Israel mengbinasakan pertahanan udara dan fasilitas produksi rudal utama Iran, yang melemahkan militer Iran, agresi itu tidak menyinggung tempat nuklir dan prasarana energi Iran yang sensitif, sesampai mencukupi dua tuntutan utama Biden.

“Tekanan AS sangat krusial,” kata Jonathan Panikoff, mantan wakil pejabat intelijen nasional AS agar Timur Tengah, pada saat berbincang pada Reuters.

“Pengambilan Ketetapan Israel akan jauh tidak sama jijika pemerintahan Biden tidak mengambil aksi agar mendorong Israel supaya tidak menyerang situs nuklir atau energi,” tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *